Setelah mengganti vokalis dan drumer, Linkin Park akhirnya eksis lagi dengan lagu “The Emptiness Machine”, yang mengawali persiapan peluncuran album terbaru mereka From Zero, untuk dirilis pada 15 November 2024 mendatang.
Seperti diketahui sebelumnya, Emily Armstrong menggantikan mendiang Chester Bennington di posisi vokal. Sementara Colin Brittain menggantikan Rob Bourdon yang menolak bergabung lagi karena belum move on dari kematian Chester Bennington.
Atas pergantian posisi drumer, sang vokalis sekaligus rapper Linkin Park, Mike Shinoda, membeberkan lebih rinci mengenai keengganan Rob Bourdon untuk bisa kembali ke pangkuan band yang membesarkan namanya itu.
Mike Shinoda pun seolah membenarkan bahwa kematian Chester Bennington yang menjadi penyebab utama Rob Bourdon tak mau bergabung. Selain itu, ia juga menyinggung perihal ketidakhadiran Rob dalam beberapa momen penting band.
Pernyataan Mike Shinoda soal Rob Bourdon
“Rob pernah berkata kepada kami, mungkin beberapa tahun yang lalu, bahwa ia ingin menjauhkan diri dari band. Dan kami memahaminya, itu sudah jelas,” ujar Mike Shinoda dalam bincang-bincang bersama Billboard, dikutip dari NME, Senin (9/9/2024).
“Ia mulai jarang muncul, jarang berhubungan, dan saya tahu para penggemar juga menyadarinya. Saat merilis ulang ‘Hybrid Theory’ dan merilis ‘Papercuts’, ia tidak muncul sama sekali,” sambung Mike Shinoda.
Mike Menghargai Keputusan Rob sebagai Seorang Teman
“Jadi bagi saya, sebagai seorang teman, itu menyedihkan. Tetapi di saat yang sama, saya ingin ia melakukan apa pun yang membuatnya bahagia, dan tentu saja semua orang mendoakan yang terbaik untuknya,” tambah Mike Shinoda.
Antusias dengan Kehadiran Drumer Baru
“Dia bermain drum selama pertunjukan langsung, dan drum adalah instrumen pertamanya. Namun dia juga bermain gitar, bass, dan keyboard, dan dia juga memproduseri dan melakukan mixing. Kami memiliki cara pandang yang sama terhadap musik, yaitu memulai dari awal, dan saya sangat menikmati bekerja dengannya dan saling bertukar ide,” terang Mike.
“Lalu ketika Linkin Park mulai menggarap sesuatu, untuk apa pun yang akan kami lakukan, kami seperti, ‘Oh, Colin. Kami sedang membuat sesuatu. Kamu harus datang,'” sambung Mike Shinoda.